“Salah ambil gambar itu. Orang saya satu kereta sama Mas Gibran. Saya datang satu kereta Whoosh dengan Mas Wapres, pulangnya juga satu kereta, duduk bersebelahan malahan," ujar Bahlil usai menemui Presiden Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, Senin, 11 Agustus 2025.
Bahlil juga mengaku heran dengan pemberitaan yang membesar-besarkan momen tersebut.
"Kok ada aja berita nggak berkualitas gitu loh,” tambahnya.
Sebelumnya, momen tak salaman ini menjadi sorotan publik karena dianggap bertolak belakang dengan sikap Bahlil di masa lalu.
Saat Rapat Kabinet perdana pemerintahan Prabowo-Gibran pada Oktober 2024, Bahlil bahkan sempat mencium tangan Gibran, sikap yang tidak ia tunjukkan saat bersalaman dengan Presiden Prabowo.
Selain itu, kejadian ini mengingatkan publik pada momen dua bulan lalu ketika Prabowo tak membalas uluran tangan Bahlil sebelum berangkat ke Singapura.
Di tengah sorotan tersebut, Bahlil juga sedang diterpa isu politik internal Golkar. Sejumlah pihak mendorong Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) untuk mengganti dirinya dari kursi Ketua Umum Golkar.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
DPR RI Langgar Tuntutan 17+8, Kini Ahmad Sahroni CS Batal Dipecat
Said Didu: Prabowo Dianggap Pasang Badan Buat Jokowi soal Whoosh
Sahroni CS Tetap Jadi Anggota DPR, Ini Putusan Lengkap MKD
Transaksi Janggal Rp349 Triliun di Kemenkeu, Mahfud Tuding Sri Mulyani Lindungi Anak Buah: Takut Kasusnya Terbuka ke Publik