MULTAQOMEDIA.COM -Mayoritas masyarakat tidak percaya terhadap isu ijazah palsu Presiden ke-7 Joko Widodo alias Jokowi, serta tidak setuju terhadap wacana pemakzulan Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming Raka.
Hal itu berdasarkan survei yang dilakukan Poltracking Indonesia pada 3-10 Oktober 2025.
"Apakah percaya terkait isu ijazah palsu ini, yang percaya 16,1 persen, yang tidak percaya jauh lebih banyak, 56,8 persen jauh lebih banyak," kata Direktur Eksekutif Poltracking Indonesia, Hanta Yuda Rasyid saat memaparkan hasil survei yang disiarkan langsung di akun YouTube Poltracking TV, Minggu, 19 Oktober 2025.
Sedangkan terkait isu pemakzulan Gibran kata Hanta Yuda, sebanyak 50,5 persen tidak mengetahui, dan hanya 38 persen yang mengetahuinya.
"Kalau kita tanya tingkat kesetujuannya, yang setuju 18,3 persen, jauh lebih banyak yang tidak setuju, 46,0 persen," pungkas Hanta Yuda.
Survei bertajuk "Evaluasi 1 Tahun Kinerja Pemerintahan Prabowo-Gibran" ini diselenggarakan pada 3-10 Oktober 2025 menggunakan metode multistage random sampling yang melibatkan 1.220 responden dengan margin of error kurang lebih 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.
Sumber: RMOL
Artikel Terkait
Survei: 71% Publik Puas dengan Kinerja Gibran, Dinilai Cerdas hingga Visioner!
Jokowi Tak Hafal Salam UGM? Rizal Fadillah Makin Yakin Ijazahnya Palsu: Sudahlah, Stop Tipu-tipu
Program MBG Capaian Besar di Tahun Pertama Prabowo-Gibran
Nyali KPK Diuji Usut Proyek Whoosh Era Jokowi