Satu Tahun Pemerintahan Prabowo-Gibran Dimata Menteri Kabinet Merah Putih
Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa turut memberikan penilaiannya terhadap satu tahun pemerintahan Prabowo-Gibran.
Menurut Purbaya, ada sejumlah capaian positif dalam satu tahun kepemimpinan Prabowo-Gibran, terutama bidang ekonomi.
Purbaya juga menyebut dalam satu tahun ini fundamental ekonomi menguat, stabilitas makroekonomi terjaga, dan kesejahteraan meningkat.
Pada Triwulan II-2025, pertumbuhan ekonomi Indonesia stabil tinggi di 5,12 persen, salah satu tertinggi di antara negara G20.
Menkeu pun optimistis kinerja ekonomi nasional akan terus membaik hingga akhir tahun.
“Jadi ini semua sebagian angka pertumbuhan triwulan kedua."
"Saya yakin triwulan ketiga akan turun sedikit, tapi enggak apa-apa. Triwulan keempat tumbuhnya akan lebih cepat,” ungkap Purbaya di Jakarta, pada Kamis (16/10/2025), dikutip dari situs resmi Kemenkeu.
Lebih lanjut, menteri yang baru menjabat pada 8 September 2025 itu menilai inflasi terjaga rendah di 2,65 persen (yoy) dengan defisit APBN hanya di 1,56 persen dari PDB.
Pencapaian tersebut termasuk yang terendah di antara negara G20.
Purbaya menilai capaian itu, tidak lepas dari strategi pengelolaan kas negara melalui penempatan Rp200 T di Bank Himbara yang bertujuan produktif mendukung aktivitas ekonomi.
Dari sisi perdagangan, Indonesia mencatatkan surplus neraca perdagangan selama 64 bulan berturut-turut.
Ada pertumbuhan 45,8 persen sepanjang Januari hingga September 2025. Indikator kesejahteraan masyarakat juga menunjukkan perbaikan.
Tingkat pengangguran turun menjadi 4,76 persen pada Februari 2025, terendah sejak krisis 1998.
Sementara itu, angka kemiskinan turun menjadi 8,47 persen pada Maret 2025, capaian terendah sepanjang sejarah.
Pasar modal pun merespons positif. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mencatat rekor tertinggi sepanjang masa di level 8.257,86 pada 10 Oktober 2025.
Selain Menkeu Purbaya, ada juga penilaian satu tahun pemerintahan Prabowo-Gibran dari Menteri Pertahanan (Menhan) Sjafrie Sjamsoeddin.
Sjafrie menilai selama setahun ini Presiden Prabowo selalu memikirkan rakyat.
Bahkan, Sjafrie menyebut dalam kalender Prabowo tidak ada tanggal merah. Sebab, Presiden disebut selalu bekerja untuk rakyat.
"Jadi beliau tidak punya tanggal merah. Beliau selalu memikirkan bagaimana keberpihakannya kepada rakyat terutama yang menyangkut soal swasembada pangan," imbuhnya
Sumber: Tribunnews
Artikel Terkait
Gus Yahya Tantang Rais Aam Makzulkan Dirinya di Muktamar PBNU
Roy Suryo Bersumpah: Demi Allah Lembar Pengesahan Skripsi Jokowi Tidak Ada
Prabowo Perintahkan Audit Empat RS Papua Usai Tragedi Ibu Hamil
Ahmad Ali Terang Benderang Lecehkan Megawati